Kebakaran Studio Kyoto Animation Memakan Korban 34 Orang
Entertainment
Pada hari Kamis sekitar pukul 10.30 pagi JST, kebakaran hebat terjadi di gedung Studio 1 Kyoto Animation, yang awalnya menewaskan 33 orang dan melukai 35 lainnya. 30 mobil pemadam kebakaran merespons kebakaran itu, dan petugas pemadam kebakaran dapat memadamkan api dalam waktu lima jam setelah kebakaran dimulai, tetapi api tidak sepenuhnya padam hingga pukul 6:20 pagi pada hari Jumat.
Dari mereka yang dikonfirmasi tewas setelah berada di studio, petugas pemadam kebakaran menemukan dua orang di lantai pertama, 11 orang di lantai dua, satu orang di tangga antara lantai dua dan tiga, dan 19 orang di tangga antara lantai tiga dan tiga. atap.
Polisi Prefektur Kyoto telah menangkap seorang pria berusia 41 tahun yang diduga menggunakan bensin untuk menyalakan api, dan sedang menyelidiki kasus tersebut sebagai pembakaran. Tersangka termasuk di antara mereka yang terluka (meskipun ia terpisah dari orang-orang yang terluka yang disebutkan di atas).
Surat kabar Mainichi Shimbun menyatakan bahwa menurut sumber investigasi, tersangka mengatakan kepada polisi bahwa ia yang memulai kebakaran karena ia menuduh Animasi Kyoto "mencuri novelnya." NHK juga menyatakan bahwa menurut sumber investigasi, tersangka didakwa pada 2012 karena perampokan toko serba ada, dan dijatuhi hukuman 3,5 tahun penjara. Polisi belum sepenuhnya menangkap atau menginterogasi tersangka, karena ia masih terluka, dan karena itu belum merilis pernyataan resmi tentang motif tersangka. Polisi kemudian akan menginterogasi subjek untuk mendapatkan motifnya atas dugaan serangan.
Catatan editor: Tim berita ANN telah memutuskan untuk tidak mempublikasikan nama tersangka yang dituduh melakukan pembakaran.
Bangunan Studio 1 Kyoto Animation terletak di dekat Stasiun Rokujizō di Kota Uji di Kyoto. Sebagian besar produksi jalur utama studio berlangsung di dalam gedung. Perusahaan ini juga memiliki kantor pusat, gedung Studio 2, Kantor Tokyo, dan gedung Animasi DO di lokasi lain.
Presiden Animasi Kyoto Hideaki Hatta menyatakan pada hari Jumat bahwa semua bahan animasi dan komputer masa lalu yang bertempat di gedung Studio 1 Kyoto Animation dihancurkan dalam kebakaran Kamis di gedung tersebut. Hatta mengatakan kepada media, "Jumlah kerusakan [ekstrem] itu? Ekstrem. Saya tidak tahu detail lengkapnya."
Hatta mengatakan dalam wawancara, "Saya sangat sedih. Saya tidak tahan. Saya bahkan tidak pernah dalam mimpi saya akan berpikir bencana sebesar itu akan terjadi." Dia kemudian menambahkan, "Ini adalah pukulan serius bagi perusahaan kami dan industri kami. Masing-masing dari mereka adalah rekan yang sangat baik dan luar biasa."
Selain dari kebakaran di sebuah bangunan komersial yang menewaskan 44 orang pada tahun 2001 (di mana pembakaran diduga), insiden itu adalah pembunuhan massal terburuk dalam sejarah Jepang pasca-Perang Dunia II.
